Hello,,,({})
Setelah kemarin sedikit mengulas KBS Wolrd, sekarang aku ingin merekomendasikan sebuah program acara dari KBS World yang oke. (y)
Apa itu ?
"Screening Humanity" is a new kind of documentary that is a continuous series of thirty-minute episodes and is different from 60-minute documentaries that end with a final conclusion. Different from the cold viewpoint of the camera that follows the serene everyday life of the main characters, the view in the camera lens is like an episode of a drama.
"Screening Humanity" is the view through a microscope. The lens captures the everyday life of our surroundings and presents the people's story.
Sinopsis diambil dari sini.
Minggu kemarin,, aku marathon nonton acara ini.
Perkenalkan anggota keluarga Kim :)
Others :
Anak pertamanya telah menikah dan dianugerahi 2 orang anak, tapi mereka enggak tinggal bersama keluarga besar Kim, mereka tinggal di tempat lain.
Disini, ada beberapa isu yang ditayangkan,, antara lain :
1. Impian
Karena mereka berada dalam keluarga yang kurang berada, anak-anaknya lebih berhati-hati dalam memutuskan masa depan mereka. Apalagi kepada mereka yang tertua di generasi mereka, Setelah lulus sekolah, mereka memilih untuk bekerja, cari duit, daripada tinggal di rumah saja atau melanjutkan sekolahnya ke jenjang Universitas. Membantu keuangan keluarga lebih penting dibandingkan mengejar impian.
Tapi, disini,, jangan salah paham, kedua orang tua mereka tidak memaksa mereka, mereka serahkan itu semua kepada anak mereka. Anak kedua mereka memutuskan untuk melanjutkan sekolahnya, Ayahnya pun berusaha semaksimal membantunya. Anak ketiga dan keempat, lebih memilih bekerja.
2. Pendidikan
Walau mereka hidup dalam pas-pasan, orang tuanya berusaha memberikan yang terbaik, termasuk dalam pendidikan. dari yang kecil hingga yang besar, diberi bekal pendidikan formal. Bukan itu saja, dalam kehidupan sehri-haripun, orang tua mereka memberi pendidikan non formal mereka, seperti untuk menghormati orang yang lebih tua, tidak egois, barang yang bukan milik kita jangan diambil, dsb.Memang simple aja, tapi itu memiliki dampak yang besar untuk menjadi manusia yang lebih baik dan buat bekal mereka nantinya untuk hidup di masyarakat.
Mungkin banyak yang beranggapan, kalo orang tuanya merupakan orang tua yang tidak bertanggung jawab. Melahirkan secara terus-menerus, sehingga pendidikan anak-anaknya kurang, belum lagi kalau sakit, bagaimana dengan biaya kesehatan anak mereka, dan sbgainya. Enggak salah juga sih, kalo orang-orang beranggapan seperti itu, tapi,, dari yang q nonton ini, hal yang kita bisa petik adalah bukan masalah jumlah anak, seberapa banyak anakmu, seberapa banyak pengeluaran yang dibutuhkan atau sebagainya. Tetapi melainkan adalah seberapa baiknya kita memelihara anak kita. Keluarga Kim mengajarkan etika dan bertanggung jawab kepada anak-anaknya, anaknya yang besar terlihat responsible, caring, understanding, and sympathetic.
3. Kesehatan
Di suatu episode,, kita bisa melihat bahwa anaknya yang ke sebelas, Kim Yeongguk, mengalami kendala dalam berbicara. Di usianya yang sekarang, dia belum bisa fasih berbicara, dia tidak mengalami kendala dalam pemahaman. Karena kendala biaya, anaknya belum bisa diperiksa apa masalahnya ke dokter. Semoga segera diketahui apa masalahnya O:) Kalau berlarut2, kasihan juga entar... :(
dan pada episode berapa gitu, ibunya juga sakit dan harus segera dioperasi,,,Ayah merasa bersalah, dia seperti telah melakukan sebuah kejahatan, terlihat dia sangat khawatir pada istrinya ini. syukurnya ibu dioperasi berjalan lancar, dan pada saat ibunya pulang, anak-anak memberikan sebuah welcome party :D
terharu deh,, apalagi ketika mereka memberikan sepucuk surat pada ibunya, yang isinya sepeti ini :
daripada nonton sinetron kagak jelas, lebih baik nonton ini aja :)
Video ( *credit : KBS World )
Setelah kemarin sedikit mengulas KBS Wolrd, sekarang aku ingin merekomendasikan sebuah program acara dari KBS World yang oke. (y)
Mungkin kalian akan mengira kalau postingan pertamaku mengenai program acara KBS World adalah Dramanya atau Variety Shownya. Tapi bukan itu yang akan kurekom kali ini,, melainkan program acaranya yang memiliki genre dokumenter, kalian akan melihat kehidupan masyarakat Korea Selatan dengan berbagai macam background. Nama program acaranya adalah Screening Humanity.
Apa itu ?
"Screening Humanity" is a new kind of documentary that is a continuous series of thirty-minute episodes and is different from 60-minute documentaries that end with a final conclusion. Different from the cold viewpoint of the camera that follows the serene everyday life of the main characters, the view in the camera lens is like an episode of a drama.
"Screening Humanity" is the view through a microscope. The lens captures the everyday life of our surroundings and presents the people's story.
Sinopsis diambil dari sini.
Minggu kemarin,, aku marathon nonton acara ini.
Episode waktu itu adalah "The Return of The Big Kim Family" @};-
Kenapa Return,, karena sebelumnya keluarga Kim dulu sudah pernah ikut Screening Humanity pada tahun 2010. Keluarga Kim adalah keluarga besar dengan memiliki anak sebanyak 11 orang, kini jumlah itu bertambah menjadi 13 orang. Keluarga besar ini hidup di rumah yang seadanya aja,,, selain itu, tidak hanya keluarga utama saja yang tinggal dirumah itu,, ada nenek dan tantenya juga,,, kayaknya sodara si bapak.Perkenalkan anggota keluarga Kim :)
- Ayah : Kim Jeongsu (54 thn)
- Ibu : Ham Eunju (43 thn)
- Anak 1 : Kim Yeonggwang (L / 25 thn)
- Anak 2 : Kim Yeongwan (L / 23 thn)
- Anak 3 : Kim Yeongseok (L / 22 thn)
- Anak 4 : Kim Soyeon (P / 20 thn)
- Anak 5 : Kim Miyeong (P / 18 thn)
- Anak 6 : Kim Sohui (P / 16 thn)
- Anak 7 : Kim Mina (P / 15 thn)
- Anak 8 : Kim Yeongdae (L / 14 thn)
- Anak 9 : Kim Yeongjin (P / 8 thn)
- Anak 10 : Kim Sojeong (L / 6 thn)
- Anak 11 : Kim Yeongguk (L / 5 thn)
- Anak 12 : Kim Yeonghun (L / 4 thn)
- Anak 13 : Kim Yeongchan (L / 3 thn)
Others :
- Grandmother : Ham Okran (79 thn)
- Aunty :
Anak pertamanya telah menikah dan dianugerahi 2 orang anak, tapi mereka enggak tinggal bersama keluarga besar Kim, mereka tinggal di tempat lain.
- Daughter in law : Kim Ina (24 thn)
- Grandson 1 : Kim Dohyeon (L / 4 thn)
- Grandson 2 : Kim Jiseop (L / 2 thn)
Disini, ada beberapa isu yang ditayangkan,, antara lain :
1. Impian
Karena mereka berada dalam keluarga yang kurang berada, anak-anaknya lebih berhati-hati dalam memutuskan masa depan mereka. Apalagi kepada mereka yang tertua di generasi mereka, Setelah lulus sekolah, mereka memilih untuk bekerja, cari duit, daripada tinggal di rumah saja atau melanjutkan sekolahnya ke jenjang Universitas. Membantu keuangan keluarga lebih penting dibandingkan mengejar impian.
Tapi, disini,, jangan salah paham, kedua orang tua mereka tidak memaksa mereka, mereka serahkan itu semua kepada anak mereka. Anak kedua mereka memutuskan untuk melanjutkan sekolahnya, Ayahnya pun berusaha semaksimal membantunya. Anak ketiga dan keempat, lebih memilih bekerja.
2. Pendidikan
Walau mereka hidup dalam pas-pasan, orang tuanya berusaha memberikan yang terbaik, termasuk dalam pendidikan. dari yang kecil hingga yang besar, diberi bekal pendidikan formal. Bukan itu saja, dalam kehidupan sehri-haripun, orang tua mereka memberi pendidikan non formal mereka, seperti untuk menghormati orang yang lebih tua, tidak egois, barang yang bukan milik kita jangan diambil, dsb.Memang simple aja, tapi itu memiliki dampak yang besar untuk menjadi manusia yang lebih baik dan buat bekal mereka nantinya untuk hidup di masyarakat.
Mungkin banyak yang beranggapan, kalo orang tuanya merupakan orang tua yang tidak bertanggung jawab. Melahirkan secara terus-menerus, sehingga pendidikan anak-anaknya kurang, belum lagi kalau sakit, bagaimana dengan biaya kesehatan anak mereka, dan sbgainya. Enggak salah juga sih, kalo orang-orang beranggapan seperti itu, tapi,, dari yang q nonton ini, hal yang kita bisa petik adalah bukan masalah jumlah anak, seberapa banyak anakmu, seberapa banyak pengeluaran yang dibutuhkan atau sebagainya. Tetapi melainkan adalah seberapa baiknya kita memelihara anak kita. Keluarga Kim mengajarkan etika dan bertanggung jawab kepada anak-anaknya, anaknya yang besar terlihat responsible, caring, understanding, and sympathetic.
3. Kesehatan
Di suatu episode,, kita bisa melihat bahwa anaknya yang ke sebelas, Kim Yeongguk, mengalami kendala dalam berbicara. Di usianya yang sekarang, dia belum bisa fasih berbicara, dia tidak mengalami kendala dalam pemahaman. Karena kendala biaya, anaknya belum bisa diperiksa apa masalahnya ke dokter. Semoga segera diketahui apa masalahnya O:) Kalau berlarut2, kasihan juga entar... :(
dan pada episode berapa gitu, ibunya juga sakit dan harus segera dioperasi,,,Ayah merasa bersalah, dia seperti telah melakukan sebuah kejahatan, terlihat dia sangat khawatir pada istrinya ini. syukurnya ibu dioperasi berjalan lancar, dan pada saat ibunya pulang, anak-anak memberikan sebuah welcome party :D
terharu deh,, apalagi ketika mereka memberikan sepucuk surat pada ibunya, yang isinya sepeti ini :
"Mom, you had a hard time getting the check up and surgery, didn't you ? I heard that varicose vein is a result of never having time to rest and raising so many kids. It hurts to think that all of us at fault for your pain. I love my parents more than anything in the world. I've never regretted being born as your daughter. It doesn't matter if we don't have money. It doesn't matter if i can't attend academies. I'm happy with things the way they are. Please always be healthy and never leave our side"
daripada nonton sinetron kagak jelas, lebih baik nonton ini aja :)
Video ( *credit : KBS World )